Inilah Fungsi Mode pada DSLR Camera Photography - Hallo konco-konco Seni Kameraku, wes podo ados durung? pastikan kalian wes ados ya? kerena ados/mandi mampu membangkitkan Mood belajar kalian lho. Hehe...
Pada pembahasan kali ini saya akan memberikan penjelasan mengenai Mode pada Kamera Digital atau Dslr. Dalam dunia fotografi memahami fungsi-fungsi Mode Dslr sangatlah penting, sebab, mode-mode tersebut akan sangat mempengaruhi hasil gambar untuk menentukan kualitas dari foto-foto tersebut. Jadi pastikan kalian mengenali mode-mode pada kamera digital kalian sebelum kalian benar-benar ingin menjadi seorang Fotografer Profesional.
Pada Kamera Dslr kebanyakan para Fotografer Profesional menggunakan Mode Manual disetiap pengambilan gambarnya, sementara pada Kamera Pocket atau Kamera Saku itu kebanyakan menggunakan Mode Auto dan pada Kamera Pro Summer Semi Dslr biasanya menggunakan antara Auto dan juga Manual.
Nah, pada artikel ini saya akan menjabarkan fungsi pada Settingan mode, baik itu kalian menggunakan kamera Canon, kamera Nikon atau kemera lainnya seperti kamera Sony dan Fujifilm. Ada beberapa Settingan yang pastinya sama namun dengan logo/lambang yang berbeda di setiap kamera. Secara umum mode kamera di bagi menjadi 3 bagian, yaitu Mode Otomatis, Mode Semi Otomatis dan Mode Manual.
Berikut Fungsi-Fungsi Mode pada Kamera Dslr
 |
| Google Image - Inilah Fungsi Mode pada DSLR Camera Photography |
1. Mode Otomatis
a. Mode Auto
Biasanya disetiap kamera Dslr akan di tandai dengan huruf "A" atau tulisan "Auto" yang umumnya berwarna hijau. Pada mode ini kalian menyerahkan sepenuhnya Settingan mulai dari Shutter Speed, ISO, Aperture dan lain sebagainya kepada kamera, yang artinya kamera yang akan memutuskan tindakan apa yang akan dilakukan terhadap objek yang akan di ambil.
b. Mode Portrait
Biasanya disimbolkan dengan Kepala atau Wajah seseorang. Jadi mode ini di gunakan untuk memotret objek yang tunggal, disini kamera akan menyetting Aperture atau Bukaan pada yang terbesar atau "F" yang besar, contoh seperti F1.8 atau F2.8 jika lensa yang kalian memiliki Aperture yang sebesar itu. Disini tujuannya adalah kamera ingin fokus pada satu objek sehingga akan mengeblurkan bagian belakang pada objek tersebut.
c. Mode Macro/ Close Up
Pada mode ini biasanya dilambangkan dengan gambar Bunga, mode ini biasanya digunakan untuk memotret objek yang kecil, seperti memotret bunga atau serangga dari jarak yang dekat. Namun, pada mode ini memiliki tingkat kesulitan tersendiri karena objek yang kecil tersebut akan susah sekali fokus, jadi, disarankan gunakan Tripod sebagai bantuan menstabilkan kamera. Dengan begitu kalian akan mudah mengambil fokus walaupun objeknya sangat dekat ataupun kecil.
d. Mode Landscape
Mode ini biasanya dilambangkan dengan gambar gunung, pada mode ini sering di gunakan untuk memotret Landscape, karena kamera akan menyetting Aperture atau bukaan pada bukaan yang kecil, jadi, kalian akan mendapatkan bidang fokus yang lebih luas seperti memotret pemandangan, Bangunan luas, atau orang dalam kondisi yang ramai.
e. Mode Sports
Mode ini biasanya disimbolkan dengan orang yng sedang berlari atau melangkah, pada mode ini kalian bisa memotret objek yang sedang bergerak cepat, misalnya orang yang sedang berlari atau kendaraan yang sedang bergerak. Jadi disini kamera akan menyetting ISO dan Shutter Speed itu dengan angka yang tinggi, yang fungsinya akan membekukan objek yang begerak cukup cepat.
f. Mode Night Shoot
Mode ini biasanya dilogokan gambar orang dan bintang/bulan sabit, pada mode ini bisa kalian gunakan untuk memotret dalam ruangan yang minim cahaya dan sangat di sarankan untuk menggunakan Tripod, karena kamera akan menyetting Shutter Speed rendah, tentu jika kalian tidak menggunakan Tripod, kalian akan mendapatkan hasil gambar yang goyang.
2. Mode Semi Otomatis.
a. Aperture Priority
Mode ini biasanya ditandai dengan logo huruf "AV" pada Canon atau "A" pada Nikon, mode ini akan kalian akan diberikan kontrol pada Aperture secara manual, tapi kamera yang akan memilih settingan otomatis pada whute balance, Shutter Speed, ataupun ISO. Tujuannya adalah untuk menghasilkan gambar dengan Exposure yang bagus.
b. Shutter Speed Priority
Mode ini biasanya ditandai dengan logo huruf "Tv" pada Canon atau "S" pada Nikon, sebenarnya mode ini hampir sama dengan Aperture Priority, bedanya adalah settingan manual yang dapat kalian atur adalah Shutter Speed nya saja, sementara settingan yang lain sepenuhnya diserahkan kapada kamera. Tujuannya juga sama yaitu untuk menghasilkan gambar dengan Exposure yang bagus.
c. Mode Program
Mode ini biasanya ditandai dengan logo huruf "P", sebenarnya mode ini hampir sama dengan Mode Auto, hanya saja bedanya kalian masih di berikan kebebasan untuk menyetting Aperture, ISO dan Shutter Speed.
3. Mode Manual
Pada mode manual dimana kalian akan diberikan kebebasan sepenuhnya untuk berkreasi menghasilkan Settingan foto sesuai dengan yang kalian inginkan.
Nah, itulah penjelasan mengenai Mode-mode yang berada pada kamera Dslr, semoga informasi ini bermanfaat dan menambah ilmu dalam pengoperasian Kamera Dslr. Selamat mencoba dan selamat berkreatifitas.